Kabupaten Grobogan merupakan salah satu kabupaten yang ada di
Provinsi Jawa Tengah yang dimana memiliki batas wilayah dengan Kabupaten
Demak, Kudus, Semarang, Pati, Blora, Sragen. Untuk memperkenalkanmu
lebih jauh dengan Grobogan, simaklah penuturan berikut ini. Semoga bisa menambah pengetahuanmu.
1. Kabupaten Terluas Kedua di Jawa Tengah
Kabupaten Grobogan memiliki luas wilayah 1.975,865 km
2 sehingga merupakan Kabupaten terluas kedua setelah Kabupaten Cilacap yang memiliki luas wilayah 2.142,59 km
2 . Grobogan memiliki jumlah penduduk sebesar 1.413.328 jiwa (sensus 2010) ini terdiri dari 19
kecamatan, yang dibagi lagi atas 273 desa dan 7 kelurahan.
|
wikipedia |
2. Merupakan Penghasil Jagung Terbesar
Kabupaten Grobogan
merupakan salah satu kabupaten penghasil jagung terbesar di Indonesia.
Hal ini terbukti dengan pada tahun 2010 berhasil memecahkan rekor MURI
dalam acara bakar jagung terbanyak di Alun-alun Purwodadi. Acara ini
diadakan karena dapat memproduksi jagung yang melebihi 700 ribu
ton/tahun dengan areal
pertanian yang tidak mudah untuk memperoleh air membuat prestasi
tersendiri.
3. Bledug Kuwu yang Mengandung Garam
Kabupaten Grobogan terdapat
fenomena alam yang menakjubkan yaitu letupan lumpur. Penduduk setempat
menamainya dengan nama Bleduk (letupan) Kuwu (daerahnya). Bleduk kuwu
ini terdapat Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan. Kamu
akan disuguhi pemandangan lumpur yang meletup-letup yang mengeluarkan
asap tapi uniknya lumpur dikawasan ini tidak panas sama sekali. Selain
itu lumpur ini mengandung garam sehingga dimanfaatkan oleh warga untuk
membuat garam.
4. Api yang Tidak Pernah Padam
Selain
Bleduk Kuwu tadi juga terdapat fenomena alam yang tidak kalah
menakjubkan yaitu api abadi Mrapen. Api abadi Mrapen ini tidak akan mati
meski diguyur hujan. Api abadi ini sering di gunakan untuk upacara
waisak dan untuk menyalakan obor acara Seagames. Menurut para ahli hal
ini terjadi karena adanya gas alam yang keluar dari tanah dan tersulut
api.
5. Kuliner Swieke Khas Grobogan
Kurang lengkap rasanya apabila
belum membahas tentang kuliner khas Grobogan yaitu swieke. Menariknya
disini daging yang digunakan di swieke ini adalah katak/kodok. Tentu
olahan katak/kodok bagi mayoritas masyarakat makanan ini cukup ekstreem
tapi juga ada rumah makan di Grobogan menggantinya dengan ayam. Ada yang
bilang sih yang sudah pernah singgah di Grobogan tapi belum makan
swieke pasti rugi.
Cukup sekian bahasan tentang 5 Fakta Menarik dari Kabupaten Grobogan dan semogan menambah wawasan pembaca semua.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "5 Fakta Menarik di Kabupaten Grobogan"
Posting Komentar